----

Selamat Datang di KUA Kecamatan Banyumas
SELAMAT DATANG                
DI KUA KECAMATAN BANYUMAS KABUPATEN BANYUMAS                

 

Minggu, 24 Maret 2013

TPQ

Belajar muri q bersama Ust Abu Aidh al Jawi

Muri Q lanjutan 


 

  SILAKAN ORDER MELALUI TOKO ONLINE KAMI DI:

www.TokoBuku.BursaMuslim.com

Contoh sebagian isi CD MURI-Q

( CLIC ) [Ready Stock] Buku dan CD Panduan MURI-Q (Murottal Irama Qur'an)

situs.assunnah.web.id/.../ready-stock-buku-dan-cd-panduan-muri-q-murottal-irama-qur’an-metode-praktis-membaca-dan-melagukan-bacaan-alqur... - Cache
3 Ags 2011 ... Atas dasar tersebut, Ustadz M. Dzikron Al-Hafidz rahimahullah (Pendiri Pondok
Pesantren Tahfidz Ibadurrahman, Surakarta), membuat sebuah ...



Filed under: artikel islami Tagged: al-qur’an, alqur’an, belajar alquran, cara mudah belajar tahsin alquran, muhammad dzikron al-hafidz, MURI-Q, murottal alquran, murottal irama qur’an, what is quran
PENGANTAR PENULIS
Segala puji bagi Allah yang ilmu-Nya meliputi segala sesuatu.Yang menundukkan makhluk dengan kemuliaan dan hukum-Nya. Yang melunakkan hati hamba-hamba-Nya, dan menyinarimata hati mereka dengan nur-nur hidayah yang dikandung oleh kitab-Nya dan Sunnah Rasul-Nya.
Shalawat dan salam kepada makhluk-Nya yang paling mulia dan penutup Rasul-Rasul-Nya,Muhammad, yang membimbing manusia kepada Tuhan mereka,dan yang menundukkan hati mereka dengan jalan-jalan hidayah yang dia bawa kepada mereka, dan kepada keluarganya, para sahabatnya beserta orang-orang yang mengambil petunjuknya dan mengikuti sunnahnya sampai hari Kiamat. Amma ba'du.
Buku ini merupakan salah satu upaya utuk mempermudah belajar membaca al quran dengan murotal sehingga ketika membaca seorang qori’ merasa lebih enjoy.Selain itu Al quran akan mampu dan memberikan daya tarik bagi siapa saja yang membacanya dan yang mempelajarinya.
Kekurangan dalam buku ini adalah kedangkalan ilmu Al qu’an bagi penulis maka sebagai seorang muslim wajib menegur dan meluruskannya, dan tak lupa penulis ucapkan jazakumullah kepada ‘Alim ‘ulama yang telah membimbing kami terutama kepada ustadz  Dzikron al- Hafidz –semoga Allah merahmatinya—sebagai pembimbing penulis
Penulis berharap’mudah-mudahan bermanfaat bagi kaum muslimin 


Silakan Pelajari Selengkapnya !



MENGENAL NADA BAYATI
Dalam nada Bayati terdiri 4 ( empat ) nada yaitu:
a.     Nada 1 ( tinggi )
b.     Nada 2 ( naik )
c.      Nada 3 ( turun )
d.     Nada 4 ( rendah )
Nada  2-3  nada dasar
Nada 4 ( rendah ) nada kombinasi dari nada 2-3
Nada 1 ( nada tinggi ) nada variasi, untuk menerapkan nada 1 (tinggi ) setelah menerapkan nada dasar 2-3 kemudian dilanjutkan nada 4 ( rendah )
Contoh :
a.     Ayat 1                  : nada 2 ( naik )
b.     Ayat 2                  : nada 3 ( turun )
c.      Ayat 3                  : nada 2 ( naik )
d.     Ayat 4                  : nada 3 ( turun )
e.      Ayat 5                  : Nada 4 ( rendah )
f.       Ayat 6                  : Nada 1 ( tinggi )
Catatan : untuk nada 1-4 bisa diulang lebih dari satu kali     
Kunci nada :
Nada dasar :
a.     Nada 2-3 ( naik – turun )
b.    Nada 2-3-4 (naik – turun - rendah)
Nada variasi
a.     Kombinasi Nada 2-3 ( naik – turun )
b.    Nada 2-3 - 4 ( naik – turun – rendah )
c.      Nada 1-2-3-4 (tinggi - naik – turun - rendah)



 

nada 4 : biru
nada 3 : hijau
Nada 2:merah
وَمَآ أَدۡرَٮٰكَ مَا ٱلۡحَآقَّةُ (٣)
ٱلۡحَآقَّةُ  (١) مَا ٱلۡحَآقَّةُ
وَأَمَّا عَادٌ۬ فَأُهۡلِڪُواْ بِرِيحٍ۬ صَرۡصَرٍ عَاتِيَةٍ۬
فَأَمَّا ثَمُودُ فَأُهۡلِڪُواْ بِٱلطَّاغِيَةِ
كَذَّبَتۡ ثَمُودُ وَعَادُۢ بِٱلۡقَارِعَةِ
سَخَّرَهَا عَلَيۡہِمۡ سَبۡعَ لَيَالٍ۬ وَثَمَـٰنِيَةَ أَيَّامٍ حُسُومً۬ا#
هَلۡ تَرَىٰ لَهُم مِّنۢ بَاقِيَةٍ
كَأَنَّہُمۡ أَعۡجَازُ نَخۡلٍ خَاوِيَةٍ۬
أَيَّامٍ حُسُومً فَتَرَى ٱلۡقَوۡمَ فِيہَا صَرۡعَىٰ
فَعَصَوۡاْ رَسُولَ رَبِّہِمۡ فَأَخَذَهُمۡ أَخۡذَةً۬ رَّابِيَةً
وَجَآءَ فِرۡعَوۡنُ وَمَن قَبۡلَهُ ۥ وَٱلۡمُؤۡتَفِكَـٰتُ بِٱلۡخَاطِئَةِ
nada 4 : biru
nada 3 : hijau
Nada 2:merah
لِنَجۡعَلَهَا لَكُمۡ تَذۡكِرَةً۬ وَتَعِيَہَآ أُذُنٌ۬ وَٲعِيَةٌ۬
إِنَّا لَمَّا طَغَا ٱلۡمَآءُ حَمَلۡنَـٰكُمۡ فِى ٱلۡجَارِيَةِ
وَحُمِلَتِ ٱلۡأَرۡضُ وَٱلۡجِبَالُ فَدُكَّتَا دَكَّةً۬ وَٲحِدَةً۬
فَإِذَا نُفِخَ فِى ٱلصُّورِ نَفۡخَةٌ۬ وَٲحِدَةٌ۬
وَٱنشَقَّتِ ٱلسَّمَآءُ فَهِىَ يَوۡمَٮِٕذٍ۬ وَاهِيَةٌ۬
فَيَوۡمَٮِٕذٍ۬ وَقَعَتِ ٱلۡوَاقِعَةُ
وَٱلۡمَلَكُ عَلَىٰٓ أَرۡجَآٮِٕهَاۚ
يَوۡمَٮِٕذٍ۬ تُعۡرَضُونَ لَا تَخۡفَىٰ مِنكُمۡ خَافِيَةٌ۬
وَيَحۡمِلُ عَرۡشَ رَبِّكَ فَوۡقَهُمۡ يَوۡمَٮِٕذٍ۬ ثَمَـٰنِيَةٌ۬
إِنِّى ظَنَنتُ أَنِّى مُلَـٰقٍ حِسَابِيَهۡ
فَأَمَّا مَنۡ أُوتِىَ كِتَـٰبَهُ ۥ بِيَمِينِهِۦ فَيَقُولُ هَآؤُم ٱقۡرَءُواْ كِتَـٰبِيَهُۡ
فَهُوَ فِى عِيشَةٍ۬ رَّاضِيَةٍ۬
فِى جَنَّةٍ عَالِيَةٍ۬
nada 4 : biru
nada 3 : hijau
Nada 2:merah
قُطُوفُهَا دَانِيَةٌ۬
     كُلُواْ وَٱشۡرَبُواْ هَنِيٓـَٔۢا بِمَآ أَسۡلَفۡتُمۡ فِى ٱلۡأَيَّامِ ٱلۡخَالِيَةِ  
وَأَمَّا مَنۡ أُوتِىَ كِتَـٰبَهُ ۥ بِشِمَالِهِۦ فَيَقُولُ يَـٰلَيۡتَنِى لَمۡ أُوتَ كِتَـٰبِيَهۡ
وَلَمۡ أَدۡرِ مَا حِسَابِيَهۡ
يَـٰلَيۡتَہَا كَانَتِ ٱلۡقَاضِيَةَ
مَآ أَغۡنَىٰ عَنِّى مَالِيَهۡۜ
هَلَكَ عَنِّى سُلۡطَـٰنِيَهۡ
خُذُوهُ فَغُلُّوهُ
ثُمَّ ٱلۡجَحِيمَ صَلُّوهُ
ثُمَّ فِى سِلۡسِلَةٍ۬ ذَرۡعُهَا سَبۡعُونَ ذِرَاعً۬ا فَٱسۡلُكُوهُ
إِنَّهُ ۥ كَانَ لَا يُؤۡمِنُ بِٱللَّهِ ٱلۡعَظِيمِ
nada 4 : biru
nada 3 : hijau
Nada 2:merah
وَلَا يَحُضُّ عَلَىٰ طَعَامِ ٱلۡمِسۡكِينِ
فَلَيۡسَ لَهُ ٱلۡيَوۡمَ هَـٰهُنَا حَمِيمٌ۬
وَلَا طَعَامٌ إِلَّا مِنۡ غِسۡلِينٍ۬
لَّا يَأۡكُلُهُ ۥۤ إِلَّا ٱلۡخَـٰطِـُٔونَ
فَلَآ أُقۡسِمُ بِمَا تُبۡصِرُونَ
وَمَا لَا تُبۡصِرُونَ
إِنَّهُ ۥ لَقَوۡلُ رَسُولٍ۬ كَرِيمٍ۬

 info lebih lanjut 

085867301392

Muri (muratal iqra' )

MURI-Q (Murottal Irama Qur’an) [Metode Praktis Membaca dan Melagukan Bacaan Alquran Sesuai Tajwid]
          MURI-Q adalah suatu metode untuk mempelajari irama melantunkan Al-Quran yang sesuai dengan tahsin/tajwid yang benar.
Membaca ayat-ayat Alquran terasa lebih indah dan menyentuh jika dilagukan dengan irama yang indah pula. Atas dasar tersebut, Ustadz M. Dzikron Al-Hafidz rahimahullah (Pendiri Pondok Pesantren Tahfidz Ibadurrahman, Surakarta), membuat sebuah terobosan pembelajaran membaca Alquran dengan irama. Metode ini dinamakan MURI-Q (Murottal Irama Quran)

Firman Allah Ta’ala,
Dan bacalah Al-Quran itu dengan perlahan/tartil.” (Q.S Al Furqan 32)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Hiasilah Al-Qur’an dengan suaramu.” (HR. Ahmad, Ibnu Majah dan Al-Hakim). Di dalam hadits lain dijelaskan, “Tidak termasuk umatku orang yang tidak melagukan Al-Qur’an.” (HR. Bukhari dan Muslim). Maksud hadits ini adalah membaca Al-Qur’an dengan susunan bacaan yang jelas dan terang makhroj hurufnya, panjang pendeknya bacaan, tidak sampai keluar dari ketentuan kaidah tajwid.
MURI-Q menggabungkan metode praktis membaca Alquran dan teknik melagukan bacaan Alquran sesuai tajwid. MURI-Q merupakan usaha menumbuhkan jiwa kaum muslimin utk gemar dan cinta membaca Alquran.Buku ini sangat cocok untuk digunakan di lembaga pendidikan, TPA/TPQ, hingga di kalangan umum. Metode MURI-Q bisa diterapkan untuk anak-anak, remaja, maupun orang tua yang ingin belajar membaca Alquran dengan benar dan indah. Lebih mudah, praktis, dan efektif.
Mempelajari MURI-Q sangatlah mudah. Cukup dengan melihat buku yang di dalamnya terdapat contoh-contoh bacaan dari yang mudah sampai yang sulit.


Info Detail :

hubungi : ustadz Abu aidah 
085867301392

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar